Tag: world economic forum wef

KEMENPAREKRAF DUKUNG PELAKSANAAN THE 1ST INDONESIA QUALITY TOURISM CONFERENCE DI BALI

KEMENPAREKRAF DUKUNG PELAKSANAAN THE 1ST INDONESIA QUALITY TOURISM CONFERENCE DI BALI

Tourism for Us – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) menyatakan mendukung pelaksanaan The 1st Indonesia Quality Tourism Conference yang akan diselenggarakan pada 29-30 Agustus 2024 di Bali. Dukungan tersebut diungkapkan langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan [more]

PENGUATAN EKONOMI DIGITAL AKAN MEMPERKUAT PEREKONOMIAN DI KAWASAN ASEAN

PENGUATAN EKONOMI DIGITAL AKAN MEMPERKUAT PEREKONOMIAN DI KAWASAN ASEAN

Tourism for Us – Penguatan ekonomi digital di negara-negara anggota Association of South East Asian Nations (ASEAN) akan mampu meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di kawasan Asia Tenggara. ‘’Saya melihat ekonomi digital perlu ditingkatkan, terutama dalam hal konektivitas digital. Karena dengan peningkatan konektivitas ini mampu [more]

EKONOMI KREATIF BERPERAN PENTING DALAM PEREKONOMIAN INDONESIA DAN ASEAN

EKONOMI KREATIF BERPERAN PENTING DALAM PEREKONOMIAN INDONESIA DAN ASEAN

Tourism for Us – Ekonomi kreatif (ekraf) berperan penting dalam pertumbuhan perekonomian di Indonesia dan di kawasan ASEAN.

Menparekraf Sandiaga S. Uno (Foto: dok. World Economic Forum #AMNC24)

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno di hadapan peserta sesi Unleashing Soft-Power Sectors in Asia pada ‘’15th Annual Meeting of The New Champion 2024’’, Rabu (26/6/2024), mengatakan, kinerja ekraf meningkat dalam beberapa tahun terakhir meski terdampak pandemi COVID-19. Ekraf menyumbang sekitar 3 persen PDB global, menghasilkan 2,2 triliun dolar AS dan mempekerjakan sekitar 30 juta orang di seluruh dunia terutama di negara-negara seperti Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand dan Filipina.

Pada kesempatan itu, Menparekraf menyampaikan bahwa pasar hiburan dan gim serta film diperkirakan meningkat secara signifikan di Asia. Indonesia bersama Tiongkok dan India memberikan kontribusi tertinggi dalam industri konten dan media.

‘’Dengan pendapatan sebesar 13 miliar dolar AS, Indonesia kini menjadi pasar terbesar ke-15 yang artinya menyaingi Brazil, Meksiko dan Spanyol,’’ ujar Menparekraf.

Industri gim global pada tahun 2022 bernilai 184,4 miliar dolar AS. Asia dan Pasifik mewakili 48 persen pangsa pasar dunia. Sedangkan industri gim di pasar Asia Tenggara diproyeksikan tumbuh 8,0 persen pada 2024.

‘’Indonesia pun menjadi pasar gim terbesar berdasarkan pendapatan, jumlah pemain gim dan pertumbuhan pendapatan. Ini didorong oleh inisiatif lokal untuk mengembangkan sub sektor gim,’’ kata Menparekraf.

Selain itu, industri film Indonesia juga memiliki potensi ekraf yang besar. Film-film horor Indonesia tidak kalah dari drama Korea Selatan dan Hollywood.

‘’Seperti genre film pencak silat yakni The Raid yang disutradarai Gareth Evans telah memperoleh penghasilan sekitar 9,3 juta dolar AS atau setara Rp 150 miliar pendapatan internasional. Ada juga film KKN Di Desa Penari tahun 2022 dan Badarawuhi pada tahun 2024 yang didistribusikan oleh Lionsgate, AS,’’kata Menparekraf Sandiaga.

Lebih lanjut, Kemenparekraf sedang berkolaborasi dengan Quantum Temple sebagai platform web 3.0 dalam melestarikan warisan budaya yang ada di Tanah Air melalui teknologi blokchain dalam bentuk NFT  (Non Fungible Token).

‘’Kami juga terus mempererat kolaborasi regional ASEAN karena hal ini penting bagi pertumbuhan kreativitas. Kolaborasi diperlukan untuk meningkatkan akses pasar dan pendapatan untuk produk kreatif,’’  kata Menparekraf Sandiaga.  

Indonesia sedang mengembangkan 17 sub sektor ekraf. Pengembangan yang dilakukan diharapkan dapat menjadikan industri ini lebih dinamis, kreatif, dan responsif terhadap permintaan pasar yang terus berkembang.

Seperti diungkapkan oleh Menparekraf, setelah pandemi ekraf Indonesia menyumbang sekitar 82 miliar dolar AS terhadap PDB dan pendapatan ekspor sebesar 23,9 miliar dolar AS.***(Yun Damayanti) 

MENPAREKRAF PAPARKAN PRAKTIK BERKELANJUTAN PAREKRAF DI INDONESIA DI FORUM INISIASI WEF DI TIONGKOK

MENPAREKRAF PAPARKAN PRAKTIK BERKELANJUTAN PAREKRAF DI INDONESIA DI FORUM INISIASI WEF DI TIONGKOK

Tourism for Us – World Economic Forum (WEF) menggelar ‘’Annual Meeting of The New Champion 2024’’. Pertemuan tahunan yang memasuki edisi ke-15 ini diadakan di Dalian International Convention Center, Tiongkok. Dan Indonesia menjadi narasumber di sesi Tourism’s Next Stop. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan [more]

INDEKS PARIWISATA INDONESIA DI PERINGKAT 22 DUNIA

INDEKS PARIWISATA INDONESIA DI PERINGKAT 22 DUNIA

Tourism for Us – Kinerja pariwisata Indonesia naik 10 peringkat. World Economic Forum (WEF) merilis Travel and Tourism Development Index (TTDI) terbaru di mana posisi kinerja pariwisata Indonesia kini berada di peringkat ke-22 dari sebelumya di ranking 32. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata [more]