GREBEG SUDIRO SOLO, EVENT KELURAHAN NAIK KELAS JADI EVENT NASIONAL

Tourism for Us –  Grebeg Sudiro merupakan salah satu dari event 100 Karisma Event Nusantara (KEN). Event digelar mulai 27 Januari sampai dengan 24 Februari 2024. Tahun ini, event memasuki penyelenggaraan ke-15. Dan menjadi penanda dimulainya KEN 2024.

Liong dan barongsai di antara pertunjukan-pertunjukan yang ditampilkan di Grebeg Sudiro, Solo, Jawa Tengah. (Foto: Birkompublik Kemenparekraf)

Pada awalnya, Grebeg Sudiro dihelat untuk memperingati hari jadi Pasar Gede Hardjonagoro yang digagas oleh warga etnis Tionghoa dan Jawa di Kampung Sudiroprajan. Perhelatan ini kemudian menjadi simbol dan wujud akulturasi, pembauran, dan harmoni dalam kebhinekaan di kawasan heritage Pasar Gede dan Kampung Pecinan yang menjadi bagian dari Kelurahan Sudiroprajan, Solo, Jawa Tengah.

‘Grebeg’ dalam tradisi Jawa merujuk pada perayaan rutin dan ucapan syukur untu memperingati peristiwa penting. Dan ‘Sudiro’ diambil dari nama Kampung Sudiroprajan yang lokasinya berada di sekitar Pasar Gede Solo.

Ada dua kegiatan utama dalam Grebeg Sudiro yakni sedekah bumi dan kirab budaya. Sedekah bumi mengekspresikan rasa syukur pedagang Pasar Gede dan masyarakat sekitar. Sementara kirab budaya melibatkan etnis Tionghoa dan Jawa dengan menampilkan di antaranya pertunjukan Liong dan Barongsai.

Pemerintah Kota Solo mendukung Grebeg Sudiro sebagai perayaan tahunan. Kecamatan Jebres dikenal sebagai Kampung Pecinan. Wilayah kecamatan ini, selain Kelurahan Sudiroprajan, juga mencakup Kampung Kepanjen, Balong, Mijen, Ngampil, Samaan, Ketandan, Limolasan dan Balong Lengkong.

‘’Grebeg Sudiro menjadi event KEN pertama tahun 2024 yang digelar. Saya mencari event-event seperti ini, yang bisa naik kelas dari event kelurahan naik menjadi event provinsi. Saya berharap ini bisa menjadi event internasional. Ini juga sebuah gerakan masyarakat yang menginspirasi kita untuk bangkit, ekonomi kita digerakkan dari sektor konsumsi dan event ini kita melakukannya,’’ ujar Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno saat mengunjungi Kawasan Pasar Gede Solo, Jawa Tengah, Sabtu (10/2/2024).

Menparekraf juga mengarahkan agar Grebeg Sudiro dikembangkan melalui platform digital. Storynomic-nya dikembangkan dan didokumentasikan dalam bentuk digital, konten-kontenya pun terus ditingkatkan sehingga event ini bisa menjadi contoh event-event lain di Indonesia.  

Penyelenggaraan Grebeg Sudiro tahun ini lebih meriah karena berbarengan dengan perayaan Tahun Baru Cina atau Imlek dan kampanye terakhir salah satu pasangan calon presiden dan wakil presiden yang berlokasi di Solo. Masyarakat yang datang ke kampanye juga berbelanja dan berburu wisata kuliner di situ. ***(Yun Damayanti) 



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *