PERGERAKAN WISNUS JADI ANDALAN PEMULIHAN PARIWISATA NASIONAL

Tourism for Us – Pergerakan wisatawan Nusantara (wisnus) menjadi andalan memulihkan pariwisata nasional tahun 2022. Pemerintah menargetkan 260 sampai 280 juta pergerakan wisnus tahun ini. Kontribusi sektor pariwisata terhadap PDB nasional 2022 diharapkan dapat mencapai 4,3 persen.

The Kaldera Danau Toba.(Foto: Kemenparekraf)

‘’Di tengah pandemi ini, terdapat secercah harapan yaitu tingginya antusiasme wisatawan Nusantara yang menjadi roda penggerak geliat sektor pariwisata dan ekonomi kreatif saat ini,’’ ujar Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno dalam sambutannya membuka diskusi virtual Urban Forum-Forum Wartawan Daerah (FORWARDA), Kamis (20/1/2022).

Dalam diskusi bertajuk Tourism & Hospitality Outlook 2022 ‘’New Normal, Saatnya Bangkit dari Tidur Pulas’’, Menparekraf juga mengungkapkan, Badan Pusat Statistik mencatat, pergerakan wisnus mengalami peningkatan 12 persen pada 2021 dibandingkan tahun 2020. Kontribusi PDB pariwisata 2021 pun diperkirakan mencapai 4,2 persen atau meningkat 37,4 persen dibandingkan pada tahun 2020.  

Pada kesempatan yang sama, Maulana Yusron, Sekjen Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), menyoroti, pemerintah sebaiknya fokus pada industri MICE (Meeting, Incentive, Convention, Exhibition). Menurutnya, dari perspektif hotel dan restoran segmen MICE wisnus lebih tinggi daripada leisure saat ini. Segmen MICE memberi kontribusi 70 persen dibandingkan 30 persen dari segmen leisure dan minat khusus.     

Narasumber lainnya, Yuwono Imanto, Direktur PT Propan Raya ICC mengkritisi, selayaknya sebagai orang Indonesia harus bangga dengan jati dirinya dalam melakukan inovasi-inovasi membangun sarana pariwisata. Produk-produk cat Propan telah dipakai mulai dari bangunan hotel hingga homestay.

Sementara, Yunan Subrata, pengelola Hutan Organik Megamendung, Bogor, mengatakan, kunjungan wisatawan di tempatnyamulai bergeliat sejak tahun lalu. Dia berharap, semakin banyak wisnus mencintai dan mengunjungi lokasi wisata lokal sehingga menghidupkan perekonomian masyarakat di desa wisata.***(Yun Damayanti)



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *