WISATA OLAHRAGA: BADAN SEHAT HATI PUN SENANG
Tourism for Us – Event wisata olahraga tidak hanya membuat wisatawan lebih sehat secara fisik tetapi juga sekaligus menikmati keindahan alam di destinasi.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno usai mengikuti Pocari Sweat Sport (Run) Tourism di Kabupaten Belitung, Minggu (27/2/2022), mengatakan, event-event olahraga dapat menjadi momentum bagi dunia usaha untuk berinvestasi dalam mengembangkan potensi-potensi pariwisata dan ekonomi kreatif di sebuah destinasi pariwisata.
Menparekraf mengajak pelaku usaha bersama-sama dengan pemerintah pusat dan daerah mendorong pelaksanaan event berbasis wisata olahraga di berbagai destinasi yang ada di Indonesia. Melalui wisata olahraga menjadi momentum kebangkitan ekonomi serta pembukaan kerja bagi masyarakat. Menurutnya, melalui event wisata olahraga wisatawan tidak hanya bisa menjadi lebih sehat secara fisik tetapi juga bisa menikmati keindahan alam yang disuguhkan di destinasi wisata tersebut.
‘’Melalui event olahraga akan mendatangkan kunjungan (wisatawan). Seperti di Belitung. Karena para peserta akan mengunggah konten dan akhirnya membawa manfaat untuk kebangkitan ekonomi,’’ ujar Sandiaga.
Bupati Belitung Sahani Saleh mengapresiasi kehadiran event wisata olahraga di daerahnya. Hal ini memicu kebangkitan semangat masyarakat untuk memulihkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Pulau Belitung.

Menparekraf mengakhiri kunjungan kerja selama dua hari di Belitung dengan mengunjungi pabrik yang membuat mesin dan peralatan pendukung produksi UMKM milik PT Intekno Industri Indonesia. Mesin dan peralatan yang dihasilkan guna mempermudah para pelaku UMKM khususnya di Belitung agar mampu menghasilkan produk-produk berkualitas tinggi, higienis, dan berdaya saing.
Kepada peserta talkshow yang berlangsung di area pabrik Intekno, Menparekraf menyampaikan, pelaku UMKM juga perlu melakukan inovasi dan digitalisasi dalam memasarkan produk-produknya. Hal ini agar produk buatan dalam negeri menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Karena Indonesia punya pasar yang sangat besar.***(Yun Damayanti)