PROSPEK PARIWISATA INBOUND INDONESIA 2024 CERAH, IINTOA PREDIKSI KUNJUNGAN WISMAN BISA NAIK SAMPAI 20 PERSEN

Tourism for Us – Prospek pariwisata inbound Indonesia tahun 2024 secara umum lebih cerah dibandingkan 2023. Asosiasi inbound tour operator Indonesia (IINTOA) memprediksikan, kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) akan naik sekitar 15-20 persen pada tahun 2024. Kenaikan tersebut terutama dari pasar wisatawan Asia dan Oceania.

Travex di WTM London 2023. (Foto: Birkompublik Kemenparekraf)

Kabar menggembirakan lainnya adalah dari total wisman yang datang ke Indonesia pada periode Januari-September 2023 sebanyak 8,51 juta, sebagian besarnya merupakan pemesanan perjalanan baru. Perjalanan yang ditunda karena pandemi COVID-19 dan baru dilakukan pada tahun ini lebih sedikit jumlahnya daripada tahun lalu.

‘’Tahun 2023 sudah lebih banyak new booking. Dibandingkan tahun 2022, sebagian perjalanan merupakan postponed due to pandemic,’’ kata Adjie Wahyono dari Aneka Kartika Tours, operator tur inbound berbasis di Surabaya.  

Kuartal keempat 2023 hingga triwulan pertama 2024 merupakan periode krusial khususnya bagi pelaku industri pariwisata inbound Indonesia. Periode ini merupakan masa-masa pemesanan untuk perjalanan tahun depan yang akan dimulai dari April hingga puncak musim liburan di pertengahan tahun dan sepanjang tahun 2024.

Bebarapa pelaku inbound tour operator di beberapa destinasi mengakui, mereka telah mulai menerima pemesanan untuk perjalanan tahun 2024 mulai dari kuartal IV/2023. Mereka berharap tidak terjadi sesuatu yang akan mempengaruhi industri perjalanan dan pariwisata tahun depan. Mengingat, tahun 2024 merupakan tahun politik di Indonesia. Selain itu juga ada krisis di kawasan Timur Tengah dan konflik Rusia-Ukraina yang belum berakhir. 

Dari World Travel Market (WTM) London 2023 yang berlangsung pada 6-9 November 2023 di Excel London, Inggris, sellers dari Indonesia melihat pasar long-haul dari Eropa masih menunjukkan minat yang tinggi. Pasar Eropa barat seperti Belanda, Perancis, Jerman, Inggris, Italia masih menunjukkan minat yang tinggi untuk datang ke Indonesia.

Begitu pun negara-negara dari Eropa selatan dan utara menujukkan ketertarikan yang tinggi. Kemudian pasar mid-haul seperti dari Timur Tengah dan India serta short-haul dari Malaysia, Singapura dan Thailand pun menunjukkan minat yang sama.

Inggris merupakan pasar wisatawan Eropa paling banyak di masa pemulihan pascapandemi. Pada periode Januari-September 2023, jumlah wisatawan Inggris yang berkunjung ke Indonesia sudah mencapai 255.714 orang. Sebelum pandemi Covid-19, jumlah wisatawan asal Inggris mencapai 397.624 orang.

Bali tetap menjadi tujuan utama wisman datang ke Indonesia. Destinasi lain yang banyak dicari/ditanyakan di WTM London 2023 adalah Labuan Bajo dan Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur.

Harga paket wisata ke Indonesia tidak bisa dikatakan murah. Paket-paket liburan ke Indonesia diminati oleh pasar 45 tahun ke atas atau Gen X dan Babyboomers. Harga paket wisata yang ditawarkan adalah value for money.

‘’Pasar paket-paket wisata ke Indonesia diminati oleh pasar 45 tahun ke atas. Atau di usia Gen X dan Babyboomers. Sedangkan yang online itu untuk pasar Generasi Milenial dan Z,’’ ujar Herman Rukmanadi dari Bhara Tours, salah seorang pelaku inboud tour operator senior di Bandung, Jawa Barat. Herman nyaris tidak pernah absen hadir sebagai seller di pasar pariwisata WTM London.   

Seller lainnya yang hadir di WTM London 2023, Ricky  Setiawanto, Direktur Panorama Destination, mengatakan, prospek pariwisata inbound Indonesia menunjukkan positif pada tahun 2024.

‘’Di kami, ini terlihat dari antusiasme permintaan dan pemesanan dengan tren last minute untuk tahun 2024 naik dibandingkan tahun 2023. Segmen pasar tidak jauh berbeda seperti tahun 2023. Namun, permintaan akomodasi hotel berbintang 4 ke atas cukup mendominasi,’’ ujar Ricky.

Terkait permintaan program wisata/perjalanan ramah lingkungan dan berkelanjutan (eco-friendly dan sustainable) khususnya di destinasi Bali dan Labuan Bajo, menurutnya, belum berpengaruh.

‘’Masih sebatas big tour operator yang menanyakan hal tersebut,’’ tambah Ricky.

Senada dengan Ricky, Herman pun menyatakan optimismenya, prospek pariwisata inbound Indonesia pada 2024 cukup baik.

‘’Saya optimis kalau tidak ada masalah di daerah-daerah di Indonesia dan lain-lain. Karena minat wisman yang mau ke Indonesia pada 2024 akan lebih banyak daripada 2023,’’ tutur Herman.

Bhara Tours, dengan pangsa pasar utamanya ialah wisatawan Jerman dan negara-negara berbahasa Jerman, melihat pemesanan untuk tahun depan bisa meningkat hingga 50 persen. Pasar Jerman, Swiss, Belgia dan Tunisia tertarik dengan paket-paket wisata yang menampilkan budaya (culture) dan manusia (human).

Salah satu perwakilan sellers dari Yogyakarta di WTM London 2023, Dahliana Ginting dari Lisa Tours Jogja, mengatakan, permintaan perjalananan untuk 2024 sudah dimulai sejak beberapa bulan lalu.

‘’Oleh karena itu kami tetap optimis. Di kami, Lisa Tours, yang akan paling banyak datang dari India dan Timur Tengah. Destinasi paling banyak dicari tetap Bali. Sedangkan untuk wisata halal atau muslim friendly, sejauh ini halal yang dimaksud sebatas makanan harus halal di setiap tur,’’ tutur Dahliana.  

Desa Penglipuran,Bangli,Bali.(Foto: Puskompublik Kemenparekra)

Faktor-faktor paling menantang pada 2024

Ketersediaan konektivitas udara dan jumlah kursi di pesawat menjadi tantangan utama dalam mendatangkan wisman tahun 2024. Rute serta jumlah penerbangan dan kursi pesawat menuju Indonesia belum kembali ke level sebelum pandemi. Itu pun hanya salah satu dari faktor yang membuat harga tiket pesawat lebih mahal bahkan dibandingkan sebelum pandemi.

Sampai dengan saat ini, ketersediaan kursi pesawat menuju Indonesia sekitar 11 juta seats. Load factor rata-ratanya mencapai 70 persen. Dengan pemerintah telah menetapkan target 14 juta wisman pada 2024 maka dibutuhkan 20 juta seats tahun depan.

‘’Kita berupaya menyediakan seat pesawat yang  mencukupi untuk mendukung target 14 juta wisman. Dengan load factor rata-rata sudah mencapai 70 persen, dibutuhkan sekitar 20 juta seats. Sementara yang tersedia saat ini sekitar 11 juta seats. Semoga pada 2024 secara bertahap kekurangan 9 juta seats pesawat akan terpenuhi,’’ kata Maya Watono, Direktur Marketing and Consumer Experience PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) (InJourney). Hal tersebut diungkapkannyadi hadapan peserta acara Indonesia Tourism Outlook 2024 (ITO), ‘’Peluang dan Tantangan Investasi untuk Pariwisata Berkelanjutan’’, Selasa, (28/11/2023), di Hotel AOne Jakarta.

Sebagai upaya pertama InJourney, yang membawahi diantaranya operator bandara (Angkara Pura I dan  II), akan memperluas kapasitas bandara. Karena kapasitas bandara harus diperbesar untuk bisa mengakomodasi 20 juta seats capacity.

Upaya berikutnya adalah pembukaan rute baik oleh maskapai-maskapai dalam negeri maupun internasional. InJourney yang juga membawahi maskapai penerbangan nasional (Garuda Indonesia, Citilink dan Pelita Air) akan mendorong pembukaan rute-rute penerbangan. Selain itu juga mendorong maskapai-maskapai penerbangan swasta seperti Lion Group dan lain-lain untuk membuka lagi rute-rute penerbangannya. Kemudian, membuka ruang bagi maskapai-maskapai asing agar bisa masuk ke Indonesia.

‘’Kami bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan untuk membuka konektivitas. Ada beberapa bandara di Indonesia yang kami fokuskan. Kemudian dari mana originasi hanging fruit-nya. Misalnya dari Australia, Cina dan India. Lalu itu digandengkan dengan destinasi-destinasi di Indonesia,’’ tambah Maya.

Selain konektivitas (Akses), Atraksi merupakan komponen penting lainnya dalam menciptakan pengalaman wisatawan. Para pelaku operator tur inbound berharap para pengelola daya tarik wisata di Indonesia memahami segmentasi pasar di industri perjalanan dan pariwisata. Secara garis besar, pasar dibagi dua yakni business-to-consumers (B-to-C) dan business-to-business (B-to-B). Kedua segmen itu sama pentingnya dalam mendatangkan pengunjung. Namun, kedua segmen tersebut tidak bisa diperlakukan sama rata.  

Salah satu contoh adalah Candi Borobudur yang menjadi ikon destinasi pariwisata super prioritas Borobudur. Sistem pemesanan secara daring (online) di Candi Borobudur belum bisa mendukung kinerja para operator tur inbound untuk mempromosikan dan menjualnya. Dengan pembatasan jumlah pengunjung yang naik sampai ke puncak candi, belum ada kepastian berapa lama durasi tur di atas candi. Dan harga tiket masuk ke candi untuk segmen mitra bisnis perlu dikaji ulang sehingga harga paket-paket wisata di Yogyakarta dan Jawa Tengah bisa lebih kompetitif dengan paket-paket serupa misalnya paket ke Angkor Wat di Kamboja.   

 ‘’Saya setuju dengan sistem kuota pada awalnya. Tetapi, sistem booking online yang diberlakukan sekarang, booking hanya bisa dilakukan seminggu sebelum kunjungan. Inbound tour operators menjual Borobudur satu tahun sebelumnya kepada mitra-mitra di luar negeri. Bagaimana itu mau dicarikan jalan keluarnya? Kemudian, tur di atas Candi Borobudur berapa lama? Tamu-tamu yang sudah booking harus menunggu tanpa kejelasan berapa lama waktu menunggu seiring dengan aturan kapasitas tamu di atas Candi Borobudur. Saya aware, selagi menunggu jadwal naik, tamu diharapkan berkunjung ke sekitarnya. Namun, program tamu kan tidak hanya ke Borobudur saja pada hari tersebut,’’ kata Herman.

‘’Selain itu, kami berharap pertunjukan kecak di Uluwatu, Bali, sebaiknya mau bekerja sama dengan ASITA Bali untuk memudahkan pemesanan tiket,’’ kata Dahliana.

Lonely Planet menyerahkan penghargaan ‘’Best Cities to Visit in 2024’’ kepada kota Jakarta. Penghargaan diterima oleh Menparekraf Sandiaga Uno di Paviliun Indonesia di WTM London 2023. (Foto: Puskompublik Kemenparekraf)

Exploring New Destinations of Wonders

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) berpartisipasi dalam World Travel Market (WTM) London 2023. Kemenparekraf memfasilitasi 40 pelaku industri pariwisata meliputi Biro Perjalanan Wisata dan penyedia jasa akomodasi serta satu layanan yacht.

Paviliun Indonesia mengangkat tema ‘’Exploring New Destinations of Wonders’’. Tema ini sebagai bentuk konsistensi Indonesia dalam mempromosikan lima destinasi pariwisata super prioritas ‘Beyond Bali’. Kelima destinasi super prioritas tersebut juga memiliki daya tarik yang mempesona, otentik, dan unik baik dari segi lanskap maupun budaya sekitar.

Dalam pernyataan tertulis, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga  Salahuddin Uno mengatakan,‘’Fokus ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kualitas dari kunjungan wisatawan, khususnya wisman, agar bisa lebih lama tinggal di Indonesia. Secara tidak langsung, hal ini juga akan berdampak bagi produk-produk ekonomi kreatif di lima destinasi super prioritas.’’

Sementara itu, Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf Ni Made Ayu Marthini mengatakan, dalam rangka menambah variasi aktivitas wisatawan berkunjung ke Indonesia, Kemenparekraf juga meyakini pentingnya penyelenggaraan event bagi kesuksesan promosi pariwisata Indonesia.

‘’Selain mengembangkan lima destinasi super prioritas, kami percaya bahwa events-led tourism dapat membantu pariwisata Indonesia kembali ke masa sebelum pandemi,’’katanya.  

Dari pasar pariwisata WTM London 2023, Indonesia memperoleh potensi 160 ribu wisman dengan total potensi perolehan devisa mencapai Rp 4,62 triliun. Sebelumnya, dari pasar pariwisata ini ditargetkan potensi 91 ribu wisman dan devisa sebesar Rp 1,75 triliun.

Di WTM London 2023, Lonely Planet menyerahkan penghargaan ‘’Best Cities to Visit in 2024’’ kepada kota Jakarta. Penghargaan diterima oleh Menparekraf Sandiaga Uno.***(Yun Damayanti) 



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *