Tag: wisatawan india

INDIGO TAMBAH RUTE BARU, HUBUNGKAN BANGALORE-DENPASAR, BALI SETIAP HARI

INDIGO TAMBAH RUTE BARU, HUBUNGKAN BANGALORE-DENPASAR, BALI SETIAP HARI

Tourism for Us – Konektivitas antara Pulau Bali dan India semakin kuat dengan bertambahnya layanan penerbangan langsung. Maskapai penerbangan India IndiGo resmi melayani rute baru Bengaluru (sebelumnya Bangalore) ke Denpasar mulai akhir Maret 2024. IndiGo Airlines resmi melayani penerbangan langsung Bangalore-Denpasar mulai tanggal 29 Maret [more]

PROMOSI WONDERFUL INDONESIA DI SATTE 2024, INDONESIA INGIN WISATAWAN INDIA DATANG LEBIH BANYAK

PROMOSI WONDERFUL INDONESIA DI SATTE 2024, INDONESIA INGIN WISATAWAN INDIA DATANG LEBIH BANYAK

Tourism for Us – Tahun 2024, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) fokus mengikuti pasar-pasar wisata utama di dunia, di antaranya South Asia’s Travel & Tourism Exchange (SATTE) di New Delhi, India. Ini merupakan salah satu strategi promosi pariwisata untuk mendatangkan [more]

VISTARA LAYANI RUTE DELHI-DENPASAR, KUNJUNGAN WISATAWAN INDIA DITARGETKAN NAIK HINGGA 25 PERSEN

VISTARA LAYANI RUTE DELHI-DENPASAR, KUNJUNGAN WISATAWAN INDIA DITARGETKAN NAIK HINGGA 25 PERSEN

Tourism for Us – Penerbangan langsung dari India ke Indonesia akan segera bertambah lagi. Vistara secara resmi mengumumkan akan melayani rute New Delhi-Denpasar, Bali, mulai 1 Desember 2023. Dengan tambahan penerbangan langsung, kunjungan wisatawan dari India ditargetkan bisa meningkat hingga 25 persen.

(Foto: airvistara.com)

Vistara, maskapai penerbangan dengan layanan lengkap terbaik di India dan perusahaan patungan antara grup Tata dan Singapore Airlines (SIA), mengumumkan penerbangan non-stop harian antara Delhi dan Bali mulai 1 Desember 2023. Hal ini menjadikan Vistara satu-satunya maskapai penerbangan yang menawarkan konektivitas langsung antara kedua kota tersebut saat ini.

Vistara akan menggunakan pesawat A321LR miliknya. Armada dikonfigurasi memiliki tiga kelas yang memberikan pelanggannya pilihan untuk terbang di kabin Bisnis, Ekonomi Premium, atau Ekonomi saat bepergian dengan pesawat tersebut di rute Delhi-Denpasar, Bali.

Pulau Bali telah menjadi tujuan liburan yang semakin dicari oleh wisatawan India karena aksesibilitasnya, kedekatannya, dan fasilitas visa saat kedatangan (visa on arrival/VoA) yang bebas repot.

Menanggapi pengenalan destinasi baru ini, Vinod Kannan, Chief Executive Officer Vistara, mengatakan, “India adalah sumber wisatawan asing terbesar kedua ke Bali. Dengan kemudahan visa kedatangan, Bali tetap menjadi salah satu destinasi liburan pilihan masyarakat India, selain populer untuk tujuan MICE. Apalagi, sebagai negara tujuan perdagangan terbesar kedua India di kawasan ASEAN, pejalan India juga menunjukkan potensi besar untuk perjalanan bisnis. Kami senang menjadi satu-satunya maskapai penerbangan yang menawarkan penerbangan langsung konektivitas antara Delhi dan Bali. Kami yakin bahwa pelanggan akan menghargai pilihannya bepergian dengan maskapai penerbangan layanan penuh terbaik India pada rute tersebut.”

Vistara adalah maskapai penerbangan India dengan peringkat tertinggi di Skytrax dan TripAdvisor, dan telah menjadi pemenang beberapa penghargaan ‘Maskapai Penerbangan Terbaik’. Selain itu, maskapai ini juga diakui sebagai ‘Maskapai Penerbangan Terbaik di India dan Asia Selatan’ selama tiga kali berturut-turut,

TATA SIA Airlines Limited, dikenal dengan nama mereknya Vistara, menyatukan keramahtamahan legendaris Tata dan SIA serta keunggulan layanannya yang terkenal dan menawarkan pengalaman penerbangan dengan layanan lengkap terbaik di India.

Vistara memulai operasi komersialnya pada 9 Januari 2015 dengan tujuan untuk menetapkan standar baru dalam industri penerbangan di India. Dan saat ini maskapai menghubungkan tujuan-tujuan di seluruh India dan luar negeri.

Saat ini, maskapai memiliki armada sebanyak 63 pesawat, termasuk 48 Airbus A320neo, 10 Airbus A321, dan 5 Boeing 787-9 Dreamliner dan telah menerbangkan lebih dari 50 juta pelanggan sejak mulai beroperasi.

Pemesanan penerbangan dibuka secara bertahap di semua saluran, termasuk situs resmi Vistara, aplikasi seluler, dan melalui agen perjalanan.

Target peningkatan kunjungan wisatawan India

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikkan, penerbangan Delhi-Bali akan meningkatkan kunjungan wisatawan India. Dengan penerbangan langsung semakin bertambah, kunjungan wisatawan India ditargetkan bisa naik antara 20 hingga 25 persen. Hal itu disampaikannya pada ’The Weekly Briefing with Sandi Uno’’, Senin (23/10/2023), di Jakarta.

Menparekraf menambahkan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) telah menjajaki penerbangan langsung India-Indonesia selama enam bulan. Selain itu, Kemenparekraf telah melakukan berbagai aktivitas pemasaran ke pasar India seperti hadir di SATTE, roadshow dan sales mission.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Tjok Bagus Pemayun yang hadir secara daring mengatakan, stakeholders pariwisata di Bali terus mengkomunikasikan bahwa Bali aman dan nyaman untuk dikunjungi kepada outbound travel agents India. Sekarang sekitar 200 ribu wisatawan India datang ke Bali.

‘’Kami juga membuat travel pattern untuk wisatawan India,’’ pungkas Kepala Dinas Pariwisata Bali.***(Yun Damayanti) 

TERBANG PERDANA KE INDONESIA, INDIGO BAWA MEDIA DAN INFLUENCERS INDIA ‘ENJOY JAKARTA’

TERBANG PERDANA KE INDONESIA, INDIGO BAWA MEDIA DAN INFLUENCERS INDIA ‘ENJOY JAKARTA’

Tourism for Us – Jakarta memang bukan Bali. Tetapi, hubungan antara Jakarta-India sudah terajut lama sekali. Selain Little India di Pasar Baru, ada juga kawasan Mayestik yang dikenal karena toko-toko kainnya. Bisa dikatakan, toko-toko kain di bilangan Jakarta Selatan itu banyak dimiliki/diusahakan oleh keturunan India. [more]

KEMENPAREKRAF GELAR FAMTRIP MEMPERKENALKAN DSP LABUAN BAJO DAN SEKITARNYA BAGI INFLUENCER INDIA

KEMENPAREKRAF GELAR FAMTRIP MEMPERKENALKAN DSP LABUAN BAJO DAN SEKITARNYA BAGI INFLUENCER INDIA

Tourism for Us – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) menggelar familiarization trip (famtrip) bagi influencer India. Famtrip kali ini fokus pada memperkenalkan destinasi super prioritas (DSP) Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur. Famtrip dilaksanakan pada 24-29 Juni 2023. Famtrip diikuti oleh [more]

INDIGO LAYANI  PENERBANGAN LANGSUNG MUMBAI-JAKARTA, AKSES WISATAWAN INDIA KE INDONESIA BERTAMBAH

INDIGO LAYANI PENERBANGAN LANGSUNG MUMBAI-JAKARTA, AKSES WISATAWAN INDIA KE INDONESIA BERTAMBAH

Tourism for Us – IndiGo, salah satu maskapai berbiaya rendah asal India, mengumumkan, akan melayani penerbangan langsung dari Mumbai ke Jakarta setiap hari efektif mulai 7 Agustus 2023. Ibukota Republik Indonesia menjadi destinasi internasional ke-28 yang dilayani oleh maskapai ini.

(Foto: Skytrax)

IndiGo  menjadi maskapai India pertama yang langsung menghubungkan Mumbai dengan Jakarta pascapandemi. Penerbangan ini akan mengurangi waktu perjalanan ke Jakarta secara signifikan dan mulai diperkenalkan mengingat meningkatnya permintaan perjalanan ke Indonesia.

Vinay Malhotra, Head of Global Sales IndiGo, dalam keterangan tertulisnya mengatakan, “Kami sangat senang memperkenalkan Jakarta sebagai salah satu destinasi terbaru dalam jaringan internasional kami yang berkembang. Saat India dan Indonesia berupaya memperkuat hubungan bilateral dan meningkatkan konektivitas langsung, pembukaan rute akan memungkinkan akses yang mudah dan promosi perdagangan dan pariwisata di kedua negara. Jakarta adalah ibukota dan kota terbesar di Asia Tenggara. Sementara, Indonesia tetap menjadi salah satu tujuan rekreasi favorit bagi wisatawan India karena pantainya yang masih asli dan kekayaan budaya serta memperkenalkan penerbangan baru yang menghubungkan orang-orang dan aspirasi mereka. IndiGo akan terus memenuhi janjinya akan pengalaman perjalanan yang terjangkau, tepat waktu, sopan, dan bebas gangguan di seluruh jaringan yang tak tertandingi.”

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno pun mengatakan,“Wisatawan India merupakan salah satu dari lima besar wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Indonesia. Oleh karena itu, kami sangat berterima kasih dan gembira menyambut penerbangan langsung IndiGo dari Mumbai ke Jakarta. Kami sangat berharap semakin banyak wisatawan India yang menikmati berbagai destinasi di Wonderful Indonesia. Pencapaian ini juga akan memberikan kontribusi besar untuk mencapai target 8,5 juta kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia.”

Penerbangan langsung Mumbai-Jakarta dilayani satu kali setiap hari. Berikut ini jadwal penerbangannya:

Sumber; IndiGo

Baik calon wisatawan maupun pejalan bisnis dari India dan sebaliknya sudah bisa memesan tiket penerbangan di rute ini. Pemesanan tiket bisa dilakukan di kanal situs resmi IndiGo www.goIndiGo.in.

IndiGo adalah salah satu maskapai berbiaya rendah dengan pertumbuhan tercepat di dunia. IndiGo memiliki filosofi sederhana: menawarkan tarif yang terjangkau, penerbangan yang tepat waktu, dan memberikan pengalaman perjalanan yang sopan dan bebas gangguan di seluruh jaringannya yang tak tertandingi. Dengan armada lebih dari 300 pesawat, maskapai ini mengoperasikan lebih dari 1800 penerbangan setiap hari dan menghubungkan 78 tujuan domestik dan akan segera mengembangkan jejak internasionalnya menjadi 32 tujuan internasional.

Sebelum pandemi COVID-19, Garuda Indonesia pernah melayani penerbangan ke India. Maskapai penerbangan nasional ini menghubungkan Mumbai dan Jakarta via Bangkok pada tahun 2016 dan Mumbai-Denpasar pada tahun 2018.

Akses wisatawan maupun pejalan bisnis dari India semakin bertambah mulai bulan depan. Selain penerbangan langsung Mumbai-Jakarta oleh IndiGo, maskapai Batik Air mengumumkan akan melayani penerbangan langsung dari Chennai, India ke Kualanamu, Medan, Sumatera Utara. Penerbangan langsung Chennai-Kualanamu efektif mulai 11 Agustus 2023.

Dalam pengumumannya, salah satu merek dari grup Lion Air itu juga menampilkan penerbangan lanjutan yang bisa dimanfaatkan oleh pejalan dari India. Penerbangan lanjutan dioperasikan oleh merek-merek lain yang ada dalam jaringan grup maskapai swasta dengan pangsa pasar terbesar di Indonesia.

Seberapa besar minat wisatawan India mau mengunjungi destinasi Beyond Bali?

Tujuan utama wisatawan India berkunjung ke Indonesia adalah Bali. Bahkan di benak mereka telah tertanam, tanpa kunjungan ke Pulau Dewata sama saja seperti transit di negara lain. Lalu, seberapa besar minat wisatawan India mau mengunjungi destinasi-destinasi Beyond Bali sejalan dengan akses yang akan segera efektif beroperasi mulai bulan Agustus 2023?

Dahliana  Ginting dari Lisa Tours Yogyakarta mengungkapkan, dalam konteks pariwisata, tidak bisa dipungkiri pasar wisatawan India condong maunya ke Bali. Dia melihat, transit di Jakarta bukan perihal yang mudah dilakukan. Selain harus berpindah penerbangan dan berpindah terminal juga bagasi yang tidak bisa langsung sampai ke tujuan akhir.

‘’Kalau tujuannya ke Bali, menurut saya, mereka pasti lebih suka transit di Kuala Lumpur, Bangkok atau Singapura. Karena transit di situ tidak perlu keluar dari terminal penumpang juga bagasinya direct to Bali. Transit di Jakarta belum bisa dilakukan semudah di Singapura,’’ ujar Dahliana.

Senada dengan Dahliana, Eddie Tarsisius dari Absolute Indonesia DMC, menerangkan dua faktor wisatawan dari India mau menjalani penerbangan transit. Pertama, harga tiket. Jika harga tiket pesawat dengan transit di Jakarta lebih murah daripada transit di negara-negara lain bukan tidak mungkin mereka akan memilih lewat Jakarta.

Faktor kedua adalah mereka mempertimbangkan seberapa lama waktu transitnya.

‘’Waktu menunggu transit maksimum antara tiga sampai empat jam. Itu yang mereka bisa terima. Jika lewat Jakarta, mereka harus mempertimbangkan waktu untuk pemeriksaan di Imigrasi, Custom Declaration, mengambil bagasi lalu proses berpindah terminal dan melapor lagi untuk penerbangan domestik,’’ kata Eddie.  

Ni Luh Werdiani dari Tria Uma Wisata Bali mengatakan,‘’Bali kan favorite destination wisatawan India. They only want direct to Bali.’’

Bagaimanapun, Dahliana mengapresiasi penerbangan langsung Mumbai-Jakarta oleh IndiGo. Wisatawan India yang masuk dari Jakarta bisa melanjutkan perjalanan naik kereta api ke Jogja. Tamu dijemput dari Bandara Internasional Soekarno Hatta lalu diantar ke Stasiun Gambir.

‘’Asalkan keretanya bagus, saya pikir, mereka akan mau kok. Baru-baru ini, tamu-tamu kami dari India meneruskan perjalanan dari Jogja ke Surabaya naik kereta api. Mereka senang sekali. Kereta-kereta seperti kereta Argo bisa masuk untuk pasar wisatawan India,’’ tambahnya.

‘’Kami juga bersyukur sekarang, perlahan-lahan, wisatawan India mau berkunjung ke Jogja. Tapi yah, kami masih harus berjuang keras untuk memperkenalkan destinasi Yogyakarta di pasar India,’’ pungkas Dahliana.***(Yun Damayanti)

INDONESIA INGIN LEBIH BANYAK WISATAWAN INDIA DARI BERBAGAI SEGMEN

INDONESIA INGIN LEBIH BANYAK WISATAWAN INDIA DARI BERBAGAI SEGMEN

Tourism for Us – Indonesia ingin lebih banyak wisatawan India datang. Partisipasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) di South Asia Travel & Tourism Exchange (SATTE) 2023 dan menggelar Sales Mission India 2023 di Kolkata merupakan salah satu langkah mempromosikan kembali [more]